Pernikahan Paling Miskin

Kalau kalian mau tau, pernikahan paling miskin ialah pernikahan tanpa rasa saling. Saling cinta, saling sayang, saling menasehati, saling mengingatkan, saling menghibur, saling membutuhkan, dan saling-saling lainnya.

Jangan sia-siakan pernikahan hanya untuk mencari-cari kelemahan pasangan kita lho, karena itu nggak akan pernah memperbaiki kualitas pernikahan. Secantik atau seganteng apapun pasangan, mereka tetep ngupil juga kan, tetep kentut juga kan.

Dan sejatinya hanya kita dan pasangan yang bisa membuat pernikahan kita sendiri bahagia. Caranya gimana? Dengan rasa saling. Saling memuji, saling menjaga, saling menghibur, dan saling-saling lainnya.

Dalam satu tahun pertama pernikahan saya dan suami, ada ratusan hal buruk yang saya ketahui dari suami saya. Begitu pun sebaliknya. Kalau kami jadi saling ilfeel, bisa saja pernikahan kami berhenti di tahun pertama.

Dengan dalih prinsip hidup nggak sejalan, lalu memilih berpisah. Adaaw...

Tapi penyelesaian yang seperti itu pasti dibenci Allah.

Yang kami butuhkan ialah menggali rasa saling dari pasangan. Contohnya saya nggak suka suka makan sendirian, maka yang saya lakukan adalah selalu menunggu suami pulang dan makan bersama. Dan sampai sekarang kalau makan tanpa suami rasanya ada yang kurang. Kayak ada rindu-rindunya gitu 😄 wkwkwk...

Begitulah gaes... coba cari rasa saling apa yang bisa membuat pernikahan kalian makin manis. Yang bisa membuang jauh rasa sebel atau kesel. Karena pernikahan bukan untuk saling menaklukkan atau menjatuhkan. Tapi untuk saling mendukung dan membersamai.

Setuju?

#selfreminder

Komentar

Postingan populer dari blog ini

RESENSI BUKU: HUJAN MERAH JAMBU

Ari-Ari Lengket

TIPS JADI JUTAWAN DARI DESAIN GRAFIS