SINTREN: PERTUNJUKAN TRADISIONAL BERBALUT MISTIS
Dulu, ketika acara perpisahan di SMP, ada satu pertunjukan tari tradisional yang membuatkubegitu terpukau. Pertunjukan itu seperti sulap bagi aku yang masih berusia lima belas tahun. Seorang gadis berusia seumuranku waktu itu diikat kedua tangannya. Matanya terpejam, tubuhnya terlihat lemas. Ia hanya mengenakan kaus lengan pendek dan celana jins biru, wajahnya pun polos tanpa riasan. Gadis itu kemudian dimasukkan ke dalam kurungan ayam yang tertutup kain warna warni. Selama si gadis berada di dalam kurungan, seorang laki-laki dewasa komat-kamit sambil berdiri tak jauh dari kurungan ayam tersebut. Di tangannya ada piring yang terbuat dari tanah liat seukuran tangan orang dewasa berisi bunga dan dupa. Entah apa yang diucapkan pria berpakaian serba hitam tersebut. Beberapa menit berlalu, tiba-tiba kurungan ayam berisi sang gadis bergetar. Bergerak-gerak tanpa disentuh. Sontak seluruh penonton heboh. Dari tempat duduknya masing-masing ada yang menutup mulut, menutup wajah, sampai ada y...